Kise dan Haizaki saling berhadapan untuk mendapatkan hak maju menghadapi Seirin. Pada awalnya tampaknya Kise dan Haizaki memiliki kemampuan menyalin yang sama karena Haizaki mampu mulai menduplikasi gerakan rekan satu tim Kise. Namun setelah Kaizaki menduplikasi suatu gerakan, pengguna asli tampaknya tidak dapat menggunakannya. Kuroko mengungkapkan bahwa Haizaki menggunakan perang psikologis terhadap lawan-lawannya. Saat dia meniru gerakan individu, dia juga mengubah waktu gerakannya. Ketika pengguna asli mencoba melakukan gerakan itu lagi, mereka mencoba melakukannya dengan waktu yang baru dan akhirnya gagal. Kise dan rekan satu timnya semakin tertinggal saat babak kedua dimulai. Bisakah Kise menemukan gerakan yang tidak bisa digunakan Haizaki dan entah bagaimana berhasil membalikkan keadaan, atau apakah timnya sedang menuju kekalahan?
![tGJXy6FxkB9DZXebn12l0aGT7sJ](https://suachuadieuhoa24h.com/wp-content/uploads/2024/03/tGJXy6FxkB9DZXebn12l0aGT7sJ-60x90.jpg)